Nasional

GatotKaca: Gelar Diskusi Bertajuk Berani Bicara

Oleh : luska - Sabtu, 05/07/2025 14:30 WIB


Jakarta, INDONEWS.ID - Disela sela suasana makin melambatnya perekonomian global dan nasional, akibat beberapa faktor eksternal baik memanasnya suhu politik ditandai perang di Timur Tengah antara Hamas dan Israel, kini Iran juga terlibat kontak senjata.Dan bayang bayang penerapan tarif resiprokal presiden AS Donald Trump, potret perekonomian dunia per bulan Mei 2025 hanya tumbuh lebih kurang 2 % jauh dari target yang ditetapkan. Artinya semua negara mengalami kontraksi kecuali Vietnam,Philipina dan Tiongkok yang masih tumbuh diatas 5,4-6,9% bahkan Korea dan German tumbuh -0,1% telah mengalami resesi (Kementerian Keuangan Juni:2025).

 

Menurut Prof. Francisca Sestri rektor UNIPI Tangerang yang hadir dan interaktif pada diskusi "Berani Bicara" yang digelar oleh Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Dan GatotKaca pada tanggal 2 Juli 2025 sangat bermanfaat untuk generasi sekarang dan yang akan datang dalam berfikir dan bertindak kritis terhadap Kinerja Pemerintahan Prabowo-Gibran. Serta ikut mencermati "Arah Pembangunan Presiden Prabowo" diera ketidak pastian tersebut untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8%, dimana saat ini Indonesia baru tumbuh 4,9% yang ditopang Sektor Pertanian tumbuh hingga 10%, Industri pengolahan dan Perdagangan.

 

Menjawab pertanyaan tentang kiat mencapai pertumbuhan ekonomi 8 %, dengan sigap Isra Ramli Deputy Kepala PCO menekankan Pemerintah akan mendorang faktor Konsumi masyarakat dengan MBG, Investasi Penaman Modal Asing yang terus dinegosiasikan Presiden Prabowo, serta peningkatan belanja Pemerintah melalui percepatan pembangunan-pembangunan fasilitas umum, dan mendorong ekspor neto yang masih surplus saat ini, ungkap Isra dalam diskusi tersebut.

 

Acara interktif ini menjadi seru karena mengakomodir mulai dari pelaku UMKM, Akademisi, Pengurus Koperasi, Awak Jurnalis hingga Relawan Jokowi, Prabowo-Gibran.

 

 Inisiator diskusi adalah Bung Ricky Tamba dari PCO menghadirkan beberapa nara sumber keren, diantaranya Isra Ramli mewakili bung Hasan Nasbi, Prita Laura (Senior Advisor PCO) dan Indra Simarta Ketua Umum GatotKaca sekaligus tuan rumah yang didampingi Sekjen Sinar Shinta yang selalu concern terhadap ungkapan para generasi masa kini.

Kegiatan ini berlangsung hingga dipenghujung malam,alias melebihi batas waktu penyelenggaraan.

Disela sela suasana makin melambatnya perekonomian global dan nasional, akibat beberapa faktor eksternal baik memanasnya suhu politik ditandai perang di Timur Tengah antara Hamas dan Israel, kini Iran juga terlibat kontak senjata.Dan bayang bayang penerapan tarif resiprokal presiden AS Donald Trump, potret perekonomian dunia per bulan Mei 2025  hanya tumbuh lebih kurang 2 % jauh dari target yang ditetapkan. Artinya semua negara mengalami kontraksi kecuali Vietnam,Philipina dan Tiongkok yang masih tumbuh diatas 5,4-6,9% bahkan Korea dan German tumbuh -0,1% telah mengalami resesi (Kementerian Keuangan Juni:2025).

Menurut Prof. Francisca Sestri rektor UNIPI Tangerang yang hadir dan interaktif pada diskusi "Berani Bicara" yang digelar oleh Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Dan GatotKaca pada tanggal 2 Juli 2025 sangat bermanfaat untuk generasi sekarang dan yang akan datang dalam berfikir dan bertindak kritis terhadap Kinerja Pemerintahan Prabowo-Gibran. Serta ikut mencermati "Arah Pembangunan Presiden Prabowo" diera ketidak pastian tersebut untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8%, dimana saat ini Indonesia baru tumbuh 4,9% yang ditopang Sektor Pertanian tumbuh hingga 10%, Industri pengolahan dan Perdagangan.

Menjawab pertanyaan tentang kiat mencapai pertumbuhan ekonomi 8 %, dengan sigap Isra Ramli Deputy Kepala PCO menekankan Pemerintah akan mendorang faktor Konsumi masyarakat dengan MBG, Investasi Penaman Modal Asing yang terus dinegosiasikan Presiden Prabowo, serta peningkatan belanja Pemerintah melalui percepatan pembangunan-pembangunan fasilitas umum, dan mendorong ekspor neto yang masih surplus saat ini, ungkap Isra dalam diskusi tersebut.

Acara interktif ini menjadi seru karena mengakomodir mulai dari pelaku UMKM, Akademisi, Pengurus Koperasi, Awak Jurnalis hingga Relawan Jokowi, Prabowo-Gibran.

 Inisiator diskusi adalah Bung Ricky Tamba dari PCO menghadirkan beberapa nara sumber keren, diantaranya Isra Ramli mewakili bung Hasan Nasbi, Prita Laura (Senior Advisor PCO) dan Indra Simarta Ketua Umum GatotKaca sekaligus tuan rumah yang didampingi Sekjen Sinar Shinta yang selalu concern terhadap ungkapan para generasi masa kini.

 Kegiatan ini berlangsung hingga dipenghujung malam,alias melebihi batas waktu penyelenggaraan.

Artikel Lainnya