Banyak Pelaku Usaha Alami Kebangkrutan dan Rawan Kecelakaan, Ratusan Warga Depok Tolak SSA

Depok, INDONEWS.ID- Buntut di terapkannya kebijakan Sistem Satu Arah (SSA) di Kota Depok, ratusan warga depok menggelar aksi besar-besaran ini berlangsung di tiga titik berbeda secara bersamaan.

Imbas dari aksi unjuk rasa besar-besaran itu,  membuat arus lalu lintas menuju Jakarta macet parah sehingga sejumlah aparat pun telah dikerahkan untuk mengawal massa aksi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, aksi yang dilakukan ratusan massa itu tidak hanya menyampaikan aspirasinya, namun sejumlah jalan utama di Kota Depok seperti jalan Dewi Sartika, jalan Nusantara Raya, dan jalan Arif Rahman Hakim juga diblokade massa.

Dalam orasinya, massa menuntut Pemkot Depok untuk segera mencabut kebijakan SSA. Sebab, kebijakan itu tidak berpihak pada rakyat kecil. Bahkan, baru satu bulan diberlakukannya SSA, sudah banyak pelaku usaha yang mengalami kebangkrutan.

Menurut salah seorang peserta aksi, Reza, selain berdampak buruk pada pelaku usaha kecil, kebijakan SSA juga dinilai warga rentan terjadi kecelakaan. " Karena jalan yang dijadikan SSA Belum dilengkapi rambu-rambu. Ini harus segera dihapus. Tolak SSA," ujarnya di Depok, Kamis (7/9/2017).

Hingga berita ini diturunkan, aksi masih terus berlangsung dan hampir seluruh pusat pertokoan di tiga ruas jalan utama di pusat Kota Depok, memilih menutup tempat usahanya. Karea para pemilik toko tak mau berjualan dan memilih untuk turun ke jalan melakukan penolakan terhadap kebijakan SSA.(hdr)