INDONEWS.ID

  • Rabu, 03/10/2018 14:04 WIB
  • Soal Kasus Ratna Sarumpaet, Polri: Terdapat Keterangan Berbeda

  • Oleh :
    • hendro
Soal Kasus Ratna Sarumpaet, Polri: Terdapat Keterangan Berbeda
Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto beserta jajaran saat memberikan keternagan pers di Polda metro jaya terkait kasus Ratna Sarumpaet

Jakarta, INDONEWS.ID - Buntut kabar penganiayaan Ratna Sarumpaet, jajaran kepolisian langsung melakukan pendalaman. Namun, dalam pengembangan kasus tersebut ditemukan perbedaan keterangan.

Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Nico Afinta, berdasarkan penyelidikan polisi pada tanggal 20 September 2018, Ratna mendaftar ke RS Bina Estetika, Menteng Jakarta. Lalu pada 21 September 2018, Ratna terregistrasi hadir di rumah sakit kecantikan tersebut.

Baca juga : Paminal Mabes Polri Amankan 3 Anggota Polres Lampung Selatan, Diduga Terlibat Narkoba

"Terdapat keterangan berbeda," kata  Nico Afinta dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (3/10/2018).

Sementara itu ditempat yang sama, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto menjelaskan, terkait kasus tersebut Polda Jabar juga telah melakukan pemeriksaan terkait dugaan pengeroyokan itu. Bahkan bandara Husein Satranegara juga tidak mencatat manifes penumpang bernama Ratna Sarumpaet. 

Baca juga : Adik Mau Diracun dan Sekolahnya Hendak Dibakar, Pengacara Lapor ke Mabes Polri

Sedangkan berdasarkan informasi yang dihimpun polisi dari 23 rumah sakit di wilayah Ciamis dan sekitarnya menyatakan tidak menangani pasien bernama Ratna Sarumpaet.

"Silakan disimpulkan sendiri, bisa enggak menyimpulkan, satu orang berada di dua tempat," kata Setyo Wasisto.

Baca juga : TIM DVI Rilis Daftar Korban Tewas Kebakaran Pertamina Plumpang
Artikel Terkait
Paminal Mabes Polri Amankan 3 Anggota Polres Lampung Selatan, Diduga Terlibat Narkoba
Adik Mau Diracun dan Sekolahnya Hendak Dibakar, Pengacara Lapor ke Mabes Polri
TIM DVI Rilis Daftar Korban Tewas Kebakaran Pertamina Plumpang
Artikel Terkini
Senyum Bahagia Rakyat, Pj Bupati Purwakarta Buka TMMD Ke-120 Kodim 0619/Purwakarta
Pemerintahan Baru Harus Lebih Tegas Menangani Kelompok Anti Pancasila
Apresiasi Farhan Rizky Romadon, Stafsus Kemenag: Kita Harus Menolak Tindak Kekerasan
Puspen Kemendagri Berharap Masyarakat Luas Paham Moderasi Beragama
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas