INDONEWS.ID

  • Jum'at, 28/04/2017 10:19 WIB
  • Kantor Utusan Khusus Presiden, CIRI dan Budiasi Tanam Pohon di RPTRA Kalijodo

  • Oleh :
    • Abdi Lisa
Kantor Utusan Khusus Presiden, CIRI dan Budiasi Tanam Pohon di RPTRA Kalijodo
Kantor Utusan Khusus Presiden Bidang Pengendalian Perubahan Iklim bekerja sama dengan The Climate Reliaty Project Indonesia (CIRI) dan Paguyuban Budiasi melakukan penghijauan di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo, Jakarta Barat, Jumat (28/4/2017). (Foto:Ist)
Jakarta, INDONEWS.ID -- Kantor Utusan Khusus Presiden Bidang Pengendalian Perubahan Iklim bekerja sama dengan The Climate Reliaty Project Indonesia (CIRI) dan Paguyuban Budiasi melakukan penghijauan di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo, Jakarta Barat, Jumat (28/4/2017). Penghijauan diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Bumi, yang jatuh 22 April lalu. Penghijauan dilakukan dengan menanam pohon di eks lahan lokalisasi terbesar di Jakarta itu. Penanaman secara simbolis dilakukan oleh Kartini Sjahrir, mewakili Kantor Utusan Khusus Presiden bidang Pengendalian Perubahan Iklim, bersama Matt Boom dari Climate Reality, Ayu Heni Rosan Ketua CIRI, Titi Prapti (penemu pohon Kemiri Sunan), Titi Panjaitan, Dara Wahid dan penggiat perubahan iklim Miranti Serad. Acara yang bertajuk “Perempuan untuk Perubahan Iklim” ini merupakan bentuk kepedulian perempuan terhadap perubahan iklim melalui mitigasi adaptasi, dan konservasi. “Kita memerlukan ruang gerak melalui ruang terbuka hijau untuk kegiatan yang bermanfaat,” ujar Kartini Sjahrir. Adapun pohon yang ditanam yaitu Mahoni, Menteng, Trembesi dan Kemiri Sunan. Pohon tersebut merupakan simbol pohon renewable energi (bio fuel). Kartini mengatakan, penanaman pohon tersebut merupakan bentuk solidaritas perempuan sebagai garda terdepan, yang paling merasakan dampak perubahan iklim. “Perubahan iklim akan berpengaruh pada penghasilan seperti para nelayan, petani, perempuan akibat cuaca yang semakin ekstrim. Potensi semua lahan di Indonesia mengalami bencana. Itu sebabnya, sebagai negara agraris, program adaptasi sangat penting dilakukan,” ujarnya. Acara ini merupakan rangkaian dari beberapa acara untuk memperingati Hari Bumi, di 13 wilayah di Indonesia. Sebelumnya, pada 22 April, di SMK Wikrama, Bogor, digelar kegiatan antara lain pelatihan dan diskusi perubahan iklim serta penanaman pohon. “Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan kesadaran kaum muda untuk peduli dan melakukan aksi nyata perubahan iklim, seperti menanam pohon, promosi makanan lokal dan menggiatkan daur ulang limbah rumah tangga,” ujar Kartini. Sekilas CIRI Citra Kartini Indonesia (CIRI) didirikan  dalam rangka mendukung program Nawacita pemerintahan Joko Widodo-Jufuf Kalla untuk peningkatan kapasitas perempuan di sektor ekonomi kreatif dan perubahan iklim. Keterlibatan CIRI bertujuan untuk mendukung kaum perempuan dalam mewujudkan peran perempuan dalam keluarga sebagai garda terdepan yang penuh dengan daya cipta dan kreativitas. Selain itu, CIRI juga terus berupaya membuka wawasan akan pentingnya peran perempuan dalam meningkatkan produktivitas, kemandirian ekonomi dan kepedulian terhadap perubahan iklim melalui progam-program konservasi Susunan Pengurus CIRI: Pembina      : Ibu Kartini Sjahrir Penasihat    :Ibu Amanda Katili Ketua          :Ayu Heni Rosan Ketua Bidang: Bidang Perempuan dan Ekonomi Kreatif: Dara Ipang Wahid Bidang Perempuan dan Perubahan Iklim: Miranti Serad Ginanjar Bidang Perempuan & Kuliner: Santhi Serad Bidang Kebijakan Publik: Fetty Azizah Humas: Dyah Permatasari Bidang Kesehatan dan Sosial: Sheilla Airlangga Bidang Wiraga & Sosial Eetiket: Nana Krit (Very)
Artikel Terkait
Sail Nias 2019, 500 Penari Tarian Kolosal Nias Meriahkan di Hari Puncak
Atraksi Lompat Batu di Desa Bawomataluo, Melatih Ketangkasan Pemuda Nias
P-Five Band Unjuk Kebolehan di Penutupan Kejurnas Gokart 2019
Artikel Terkini
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Akses Jalan Darat Terbuka, Pemerintah Kerahkan Distribusi Logistik ke Desa Kadundung
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Bagian dari Strategi Bisnis untuk Fokus pada Lini Penjualan
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas