INDONEWS.ID

  • Kamis, 11/07/2019 08:55 WIB
  • BPS Nilai Turunnya Harga Tiket Pesawat Murah Mendorong Deflasi

  • Oleh :
    • Ronald
BPS Nilai Turunnya Harga Tiket Pesawat Murah Mendorong Deflasi
harga tiket pesawat (ist)

Jakarta. indonews.id - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Kecuk Suhariyanto mengatakan penurunan harga tiket maskapai berbiaya rendah (Low Cost Carrier/LCC) yang akan dilakukan pemerintah pada 11 Juli 2019 akan menekan laju inflasi.

Pasalnya kebijakan penurunan harga tiket pesawat yang sebelumnya dilakukan dinilai penyumbang deflasi di Juni 2019. Hal tersebut diungkapkan setelah menghadiri Rakor pengendalian inflasi pusat di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat.
 
"Kemungkinan ya, nanti ada low cost carrier untuk hari-hari tertentu, jam tertentu hari tertentu itu akan menarik (inflasi) ke bawah," kata Suahriyanto di Kantor Kemenko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Rabu, (10/7/ 2019).  

Baca juga : Inflasi Selama Ramadan Diprediksi Naik, Sisi Positifnya Adalah Menggeliatnya Ekonomi Nasional
 

Pada Juni 2019, komponen transportasi udara mengalami deflasi sebesar 0,14 persen. Deflasi pada sektor ini disebabkan oleh penurunan Tarif Batas Atas (TBA) oleh pemerintah pada pertengahan Mei lalu.
 
"Kemarin ada penurunan TBA saja sudah menyumbang deflasi 0,04 persen, signal yang bagus," jelas dia.
 
Untuk TBA, pemerintah memutuskan penurunan tarif antara 12 sampai dengan 16 persen. Penurunan sebesar 12 persen ini akan dilakukan pada rute-rute gemuk seperti rute-rute di daerah Jawa sedangkan penurunan lainnya dilakukan pada rute-rute seperti rute penerbangan ke Jayapura.

 
Diketahui, pemerintah menetapkan potongan harga yang bakal berlaku pada 11 Juli 2019. Pemberian potongan atau diskon tarif sebesar 50 persen pada penerbangan maskapai berbiaya rendah.
 
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono mengatakan pelaksanaan waktu tersebut telah disepakati oleh para pemangku kepentingan melalui rapat koordinasi pada hari ini.

Pemberian diskon ini juga untuk penerbangan hari Selasa, Kamis, dan Sabtu pada pukul 10.00 WIB hingga 14.00 WIB.

"Kita mulai sejak 11 Juli 2019," ujarnya dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (8/7/2019) lalu. (rnl)

 

 

Artikel Terkait
Inflasi Selama Ramadan Diprediksi Naik, Sisi Positifnya Adalah Menggeliatnya Ekonomi Nasional
Kemenperin Hadirkan Pusat Keunggulan Elektrifikasi Industri Otomotif di Jawa
RR: Jokowi, SMI dan LBP Sebar Ketakutan Inflasi, Stagflasi dengan Menyalahkan Faktor Internasional
Artikel Terkini
Senyum Bahagia Rakyat, Pj Bupati Purwakarta Buka TMMD Ke-120 Kodim 0619/Purwakarta
Pemerintahan Baru Harus Lebih Tegas Menangani Kelompok Anti Pancasila
Apresiasi Farhan Rizky Romadon, Stafsus Kemenag: Kita Harus Menolak Tindak Kekerasan
Puspen Kemendagri Berharap Masyarakat Luas Paham Moderasi Beragama
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas