INDONEWS.ID

  • Selasa, 10/05/2022 17:59 WIB
  • MUI Panas Usai Deddy Corbuzier Bawa Pasangan Gay Nongol di Podcast

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
MUI Panas Usai Deddy Corbuzier Bawa Pasangan Gay Nongol di Podcast
Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas (Foto: Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengecam konten podcast Deddy Corbuzier yang mengangkat topik pasangan lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).

Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas mengatakan pihaknya sangat menyesalkan tayangnya konten tersebut. Dia lantas mempertanyakan alasan Deddy membuat podcast yang menampilkan orang dengan perilaku seksual menyimpang.

Baca juga : Momen Jokowi Lepaskan Text Pidato dan Langsung Jawab Kritik Petinggi MUI

"Itu sama sama saja Deddy ikut membantu penyebaran perilaku LGBT di Tanah Air," ujar Anwar dilansir dari GenPI.co, Senin (9/5).

Anwar menilai perilaku LGBT sangat tidak cocok dengan Indonesia. Dari enam agama yang diakui di Indonesia, tidak ada satu pun yang sesuai dan memaklumi LGBT.

Baca juga : Lawan Pandemi Corona, Gerakan IndonesiaPastiBisa Siap Sebarkan Semangat & Informasi Positif ke Masyarakat

"Saya sangat menyayangkan Deddy memberi panggung terhadap mereka," tuturnya.

Anwar khawatir konten Deddy Corbuzier itu bisa berdampak buruk bagi masyarakat Indonesia. Dalam hal ini, Deddy pun tak bisa beralasan HAM. Menurut Anwar, hal itu bukan lagi soal HAM atau tidak.

Baca juga : Ini Tanggapan Sekjen MUI Soal Trending Pecat Tengku Zul dari MUI

"Dampaknya itu terhadap moralitas dan perkembangan kejiwaan dari anak-anak bangsa, jelas akan sangat buruk," tuturnya.*

Artikel Terkait
Momen Jokowi Lepaskan Text Pidato dan Langsung Jawab Kritik Petinggi MUI
Lawan Pandemi Corona, Gerakan IndonesiaPastiBisa Siap Sebarkan Semangat & Informasi Positif ke Masyarakat
Ini Tanggapan Sekjen MUI Soal Trending Pecat Tengku Zul dari MUI
Artikel Terkini
Senyum Bahagia Rakyat, Pj Bupati Purwakarta Buka TMMD Ke-120 Kodim 0619/Purwakarta
Pemerintahan Baru Harus Lebih Tegas Menangani Kelompok Anti Pancasila
Apresiasi Farhan Rizky Romadon, Stafsus Kemenag: Kita Harus Menolak Tindak Kekerasan
Puspen Kemendagri Berharap Masyarakat Luas Paham Moderasi Beragama
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas