INDONEWS.ID

  • Minggu, 09/07/2023 06:48 WIB
  • Sinergi KBRI Astana-Provinsi Kalimantan Timur

  • Oleh :
    • luska
Sinergi KBRI Astana-Provinsi Kalimantan Timur

Astana, INDONEWS.ID  - Almaty, Kazakhstan, (6-7/7) – Sinergi KBRI Astana dengan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui penyelenggaraan Forum Promosi Perdagangan, Pariwisata dan Investasi (PPI) di Ibu Kota Astana pada tanggal 6 Juli 2023, serta di Kota Pusat Bisnis, Keuangan dan Budaya Kazakhstan di Almaty pada tanggal 7 Juli 2023. 

Wakil Gubernur Kaltim, H. Hadi Mulyadi memimpin Delegasi Kalimantan Timur yang terdiri dari pelbagai elemen penting pemerintahan daerah terkait perdagangan, perindustrian, investasi, pariwisata, serta perusahaan daerah dan anggota DPRD Kaltim. Provinsi Kaltim juga membawa sejumlah sample produk makanan dan kerajinan UMKM Kaltim yang turut dipromosikan dalam Forum PPI.

Baca juga : Diplomasi Pentahelix: KBRI Astana Membawa Delegasi Bisnis dan Media Kazakhstan ke Labuan Bajo dan Bali

Wagub Kaltim mengajak seluruh partisipan forum untuk menjalin kerja sama perdagangan dan melakukan investasi di Kaltim. Terlebih dengan semakin menggeliatnya perekonomian provinsi tersebut di segala sektor melalui dimulainya pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara Nusantara. “Kaltim sekarang merupakan magnet yang luar biasa bagi pihak-pihak berkepentingan, baik investor domestik dan internasional termasuk dari Kazakhstan” jelas Wagub Kaltim. 

“Kaltim tidak hanya produser komoditas dan energi yang melimpah, melainkan juga mencatat inflasi yang stabil serta pendapatan daerah per kapita tertinggi kedua di Indonesia (tahun 2022) sebesar Rp 238,7 juta. Kami juga terus mengembangkan berbagai kawasan ekonomi khusus untuk meningkatkan pertumbuhan salah satunya ialah KEK Maloy Batuta Trans Kalimantan”, tambahnya. 

Baca juga : Perusahaan Kontruksi Terbesar Kazakhstan dan Asia Tengah Bersemangat untuk Investasi di IKN

Dubes RI Astana, Dr. M. Fadjroel Rachman, menegaskan bahwa Forum PPI Kaltim merupakan kegiatan pembuka (soft launching) bagi Indonesian Summer Festival and Mini Expo yang akan diadakan tanggal 14 s.d. 16 Juli 2023 di Pusat Budaya Indonesia di Astana, Kazakhstan. “Forum ini turut menjadi bagian dari berbagai kegiatan penting yang akan dilakukan oleh KBRI Astana di tahun ini dalam menandai 30 tahun hubungan bilateral Indonesia-Kazakhstan. Salah satu capaian yang akan kami kejar melalui Forum ini dan Indonesian Summer Festival nantinya ialah target peningkatan nilai perdagangan bilateral 1 Milyar USD antara kedua negara”, ujar Dubes RI.

Para mitra dan seluruh partisipan Forum PPI dari kalangan bisnis dan pelaku wisata di kota Astana dan Almaty menyambut baik dan mengapresiasi penyelenggaraan Forum PPI dimaksud. Wakil Ketua Kadin Almaty, Bapak Alisher Tursyn, mengutarakan semangat dan optimismenya melihat peningkatan hubungan bilateral Indonesia-Kazakhstan yang semakin terlihat nyata antara lain melalui pembukaan interlink flight Garuda Indonesia-Air Astana yang menghubungkan Bali dan Almaty melalui Incheon pada Mei 2023, serta jalinan sister twin capital city antara Nusantara dan Astana pada 3 Juli 2023.

Baca juga : Natal Bersama KBRI Astana: Kemuliaan Bagi Allah Dan Damai Sejantera di Bumi

Salah satu peserta Forum PPI telah memberikan testimoni terkait kesuksesan Forum PPI sinergi KBRI Astana dengan Provinsi Kaltim. “Keseluruhan acara terorganisasi dengan baik, menarik dan informatif. Saya berharap dapat segera menindaklanjuti potensi kerja sama yang dihadirkan”, ungkap Gulnar Khassenova dari perusahaan promosi wisata dan anggota Kadin Almaty, Kazakhstan.

 

Artikel Terkait
Diplomasi Pentahelix: KBRI Astana Membawa Delegasi Bisnis dan Media Kazakhstan ke Labuan Bajo dan Bali
Perusahaan Kontruksi Terbesar Kazakhstan dan Asia Tengah Bersemangat untuk Investasi di IKN
Natal Bersama KBRI Astana: Kemuliaan Bagi Allah Dan Damai Sejantera di Bumi
Artikel Terkini
Senyum Bahagia Rakyat, Pj Bupati Purwakarta Buka TMMD Ke-120 Kodim 0619/Purwakarta
Pemerintahan Baru Harus Lebih Tegas Menangani Kelompok Anti Pancasila
Apresiasi Farhan Rizky Romadon, Stafsus Kemenag: Kita Harus Menolak Tindak Kekerasan
Puspen Kemendagri Berharap Masyarakat Luas Paham Moderasi Beragama
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas