Menjelang Natal dan Tahun Baru 2020 Garuda Indonesia memberi diskon hingga 40 persen. (Foto: Antara)
Jakarta, INDONEWS.ID – Sesuai dengan arahan dari Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, dan Menteri BUMN, Erick Thohir agar dapat memastikan dan menjaga harga tiket menjelang liburan akan terjangkau, Garuda Indonesia Tbk (Persero) memberikan potongan harga atau diskon hingga 40 persen untuk tarif pesawat ke beberapa wilayah selama libur Natal dan tahun baru 2020.
Direktur Niaga Garuda Indonesia Pikri Ilham Kurniansyah menjelaskan bahwa potongan harga akan berlaku untuk 16 rute penerbangan khusus untuk penerbangan Natal dan Tahun Baru terutama ke wilayah Indonesia Timur seperti Papua dan Ambon.
Baca juga : Korps Brimob Polri Gelar Serah Terima Pataka
"Kita turunkan seperti apa yang sudah disampaikan Pak Menteri Perhubungan da yang sesuai arahan Menteri BUMN," kata Pikri di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis, (12/12/2019).
Meski fokus diskon untuk periode Natal dan Tahun Baru 2020, tidak menutup kemungkinan diskon tersebut diperpanjang hingga Februari 2020. Selain itu, emiten bursa berkode GIIA ini akan melakukan evaluasi ulang untuk diskon tarif tiket pada Januari dan Februari 2020.
Adapun tujuan pemberian diskon ini, kata Pikri, untuk memantu masyarakat Indonesia mudik ke kampung halaman pada libur natal dan tahun baru 2020.
"Kita membantu orang untuk mudik pulang kampung," ucap dia.
Disamping itu, Pikri mengungkapkan bahwa telah mempersiapkan kondisi maskapai dalam keadaan baik dan berkoordinasi dengan Menteri BUMN terkait operasional layanan menjelang persiapana Nataru.
“Saat ini persiapan pesawat, kru, angkutan kargo, SDM nya juga sudah dibuat kondsuif. Kami secara komersial juga sudah buat edaran di cabang-cabang untuk lakukan pengecekan, dan pearawatan sistem IT yang mendukung” tegas Pikri.
Baca juga : Ban Import Ilegal Banjiri Kawasan Sumatera, Sultan Najamudin Minta Pemerintah Tingkatkan Pengawasan
Selain itu, Pikri mengatakan dalam meningkatkan pelayanan yang terbaik maka seluruh pegawai maskapai tidak ada yang cuti selama libura Natal dan Tahun Baru. Kemudian potongan harga ini akan dievaluasi hingga Januari 2020, jika memungkinkan maka diskon harga tiket bisa dilanjutkan hingga Februari 2020.
"Seluruh pejabat Garuda nggak ada yang cuti fokus berikan layanan yang baik," tandasnya. (rnl)