Internasional

KBRI Rayakan HUT ke-78 RI dan Peringatan Hubungan Diplomatik Indonesia- Kyrgyzstan ke-30 di Bishkek

Oleh : very - Sabtu, 09/09/2023 20:03 WIB

Dari kiri ke kanan: Mr. Aibek Moldogaziev, Deputi Menteri Luar Negeri Republik Kyrgyzstan; Y.M. Bapak Sunaryo Kartadinata, Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Uzbekistan dan Republik Kyrgyzstan; dan Kolonel Laut Hariyanto, Atase Pertahanan Republik Indonesia. (Foto: Ist)

INDONEWS.ID - Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tashkent merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 sekaligus merayakan peringatan Hubungan Diplomatik Indonesia - Kyrgyzstan ke-30 tahun, dengan melaksanakan Resepsi Diplomatik di Hotel Hyatt Bishkek, Kyrgyzstan, Jumat (8/9).

Siaran pers KBRI Tashkent mengatakan, acara tersebut dihadiri oleh lebih dari 100 orang tamu yang terdiri dari Kepala Perwakilan negara asing dan kalangan diplomatik, pejabat pemerintah Kyrgyzstan, akademisi, pengusaha, wartawan, masyarakat Indonesia dan alumni penerima beasiswa Indonesia. 

“Hadir sebagai Tamu Kehormatan mewakili Pemerintah Kyrgyzstan adalah Tn. Aibek Moldogaziev, Deputi Menteri Luar Negeri Republik Kyrgyzstan,” ujar siaran pers tersebut.

Acara diawali dengan mengumandangkan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu kebangsaan Kyrgyzstan, diikuti oleh toast bersama. Acara kemudian dimeriahkan dengan penampilan budaya berupa tarian Gending Sriwijaya dan tarian Serampang 12.

Duta Besar Sunaryo Kartadinata menggarisbawahi berbagai pencapaian Indonesia baik dalam bidang politik, ekonomi, investasi, serta kepemimpinan Indonesia dalam berbagai fora internasional termasuk keberhasilan menjadi ketua sekaligus tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi G20 pada tahun 2022 serta keketuaan ASEAN dan MIKTA pada tahun 2023.

Presiden kedua negara saling mengirimkan pesan ucapan selamat memperingati 30 tahun hubungan diplomatik yang jatuh pada tanggal 5 April 2023.

Selama tiga puluh tahun terakhir, hubungan antara Indonesia dan Kyrgyzstan telah menguat secara konstruktif. Karena itu pula keduanya juga berkeyakinan bahwa hubungan tersebut akan terus berkembang di tahun-tahun mendatang.

“Indonesia juga menegaskan kembali komitmen untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang, baik di tingkat bilateral maupun di forum internasional,” demikian siaran pers.

Dalam pidatonya, Tamu Kehormatan mengakui Indonesia sebagai negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara dan salah satu anggota utama ASEAN, yang secara aktif terlibat dalam mendorong stabilitas dan kerja sama di kawasan.

Hubungan Kyrgyzstan-Indonesia memiliki potensi yang signifikan untuk memperdalam kerja sama yang komprehensif dan saling menguntungkan.

Menandai 30 tahun hubungan RI-RK,  pihaknya tertarik pada intensifikasi lebih lanjut untuk hubungan perdagangan, ekonomi dan investasi antara kedua negara.

Para undangan juga menikmati berbagai suguhan kuliner Indonesia seperti sate ayam dan bakso yang laris manis termasuk membawa pulang goodie bag berisi berbagai kopi Indonesia dan suvenir khas Indonesia.

Menutup resepsi diplomatik, para undangan diajak menari bersama tarian Yogya kreasi, Gemu Fa Mi Re, dan Sajojo. ***

Artikel Terkait