INDONEWS.ID

  • Minggu, 08/01/2023 12:32 WIB
  • Keduanya Tokoh NU, Pemred Asri Hadi Minta Rizal Ramli dan Mahfud MD Berdamai

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Keduanya Tokoh NU, Pemred Asri Hadi Minta Rizal Ramli dan Mahfud MD Berdamai

Jakarta, INDONEWS.ID - Ketua Umum Forum Intelektual Studi Untuk Indonesia (FIS UI) Asri Hadi menyerukan kepada dua tokoh bangsa, Menko Polhukam Mahfud MD dan ekonom Rizal Ramli untuk bersatu kembali.

Pemimpin Redaksi Indonews.id itu meminta baik Rizal Ramli maupun Mahfud MD jangan menghabiskan energi hanya untuk berdebat tanpa ujung. Namun, lanjut Asri Hadi kini saatnya kedua tokoh yang berkualitas itu untuk kembali bersatu memikirkan apa yang terbaik buat rakyat.

Baca juga : Mahfud Md Mengaku Akan Terus Berjuang untuk Demokrasi dan Keadilan

“Saya minta dan berharap kedua tokoh ini dapat bergandengan tangan dalam memajukan bangsa Indonesia ke depan agar cita cita bangsa Indonesia dapat terlaksana, menjadikan masyarakat Indonesia makmur dan sejahtera,” ujar Asri Hadi dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (7/1/2023)

Pernyataan Asri Hadi ini menanggapi memanasnya hubungan antara Rizal Ramli dengan Mahfud MD. Mereka berdua berbalas pantun atau saling serang di twitter.

Baca juga : Ketua Teladan Pro Ganjar-Mahfud MD, Ica Risanggeni: Kami Optimistis Ganjar-Mahfud Akan Memenangkan Pilpres

Saat ini status keduanya berbeda. Mahfud tetap berada di dalam lingkaran kekuasaan Presiden Jokowi sebagai Menko Polhukam. Sementara Rizal Ramli berada di luar pemerintahan.

Lebih lanjut Asri Hadi menegaskan bahwa bangsa ini masih memerlukan pemikiran dan sumbangsih dari kedua tokoh ini. Untuk bagaimana memjadikan bangsa ini makin makmur.

Baca juga : Pemred Indonews.id Dampingi Founder Sambas Sinergy Cicipi Menu Jepang di Resto Atsumaru Izakaya

Asri Hadi Berharap Keduanya Akur Kembali

“Semoga kedua tokoh nasional ini kembali bersatu dalam damai dan terus menerus memikirkan bagaimana masyarakat Indonesia bisa bertambah sejahtera dan makmur. Bangsa ini memerlukan pemikiran dan kerja nyata dari kedua tokoh ini,” papar Asri Hadi yang juga Ketua Dewan Penasehat Asosiasi Media Digital Indonesia (AMDI) ini.

Asri Hadi minta juga para netizen untuk berhenti mengadu keduanya atau memanas-manasi. Asri Hadi minta aksi saling serang di twitter antara Rizal Ramli dan Mahfud MD dihentikan.

“Jadi jangan diperuncing, hentikan memanasnya hubungan keduanya,” tegas Asri.

Pasalnya, lanjut Asri Hadi, Ramli sama-sama elite dan tokoh politik senior di Indonesia. Keduanya pernah bersama-sama menjadi menteri di Kabinet Persatuan Nasional di bawah Presiden ke-4 RI Abdurahman Wahid alias Gus Dur tahun 1999-2001 lalu.

“Pak Rizal saat itu menjabat sebagai Menko Ekuin, sementara Mahfud sebagai Menteri Pertahanan,” katanya.

Rizal Ramli dan Mahfud MD keduanya sama-sama orang didikan di era Gus Dur. “Saya harap keduanya jangan putus persahabatan,” ujar Asri Hadi.

Rizal Ramli Orang Andalan Gus Dur

Rizal Ramli menjadi langganan jabatan menteri dan pejabat saat Gus Dur berkuasa. Rizal pernah menjabat Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog). Bahkan ia diangkat Gus Dur jadi Menteri Koordinator bidang Perekonomian pada Kabinet Persatuan Nasional.
Rizal juga pernah diangkat jadi Menteri Keuangan Indonesia oleh Presiden Gus Dur saat itu.

Rizal pernah ditawari oleh Soeharto untuk menjadi menteri di Kabinet Pembangunan VII serta pernah ditawari oleh Gus Dur untuk menjadi Ketua Badan Pemeriksa Keuangan serta Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, namun semuanya ditolaknya. Barulah ketika Gus Dur memintanya menjadi Kepala Badan Urusan Logistik, ia menerima.

Rizal berhasil memberikan terobosan yang mendongkrak nilai perekonomian Bulog hanya dalam kurun waktu enam bulan. Kebijakan penting yang dilakukannya saat itu penghapusan rekening off-budget menjadi on-budget yang mengakibatkan angka surplus yang cukup tinggi bagi Bulog.

Ia juga melakukan penyederhanaan dan konsolidasi rekening-rekening Bulog yang sebelumnya berjumlah 117 rekening menjadi hanya 9 rekening saja. Melakukan proses restrukturisasi untuk mempersiapkan Bulog menjadi Perusahaan Umum (Perum).

Mahfud MD Orang Kepercayaan Gus Dur sementara Prof Mahfud MD juga merupakan orang kepercayaan Gus Dur. Mahfud yang kala itu seorang akademisi di UII Yogyakarta diajak Gus Dur ke Jakarta. Mahfud diberi kepercayaan menjabat Menteri Pertahanan. Mahfud menjadi Menteri Pertahanan kedua dari kalangan sipil setelah Prof Juwono Sudarsono dari UI.

Mahfud juga pernah dipercaya menjadi Menteri Kehakiman. Mahfud juga pernah menjadi Anggota DPR RI.

Mahfud juga berhasil menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (2008–2013) dan Anggota Dewan Pengarah Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (2017–2018).

Di era pemerintahan Presiden Joko Widodo, Prof Mahfud MD dipercaya menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan.

Seruan Asri Hadi

“Pokoknya kedua orang ini memang berkualitas, nah sekarang jangan membuang energi yang hanya saling membuka aib, tapi bagaimana memikirkan agar masyarakat bisa sejahtera,” papar Asri Hadi Alumni Monash University Australia ini.

“Kan keduanya sama-sama orangnya Gus Dur dan mereka berdua adalah aset penting,” kata Asri Hadi.

Dan hal ini membuat keresahan Asri Hadi.

Perang Rizal Ramil vs Mahfud MD di Twitter, Saling Serang

Sebagaimana diketahui, baru-baru ini jagat maya dihebohkan aksi ‘twitwar’ atau saling serang antara Menko Polhukam Mahfud MD dan ekonom Rizal Ramli di media sosial Twitter.

Saling serang antara keduanya berawal dari persoalan polemik Perppu Ciptaker. Awalnya, Rizal Ramli mencuitkan potongan pernyataan yang diduga dilontarkan Mahfud soal ‘malaikat yang masuk lingkaran kekuasaan bisa menjadi iblis’ di akun Twitter pribadinya @RamliRizal.

Cuitan itu dibuat dalam koridor mengkritisi Perppu Cipta Kerja.
Merasa tak terima, Mahfud menimpali pernyataan Rizal tersebut lewat akun Twitternya @mohmahfudmd.

Mahfud membantah pernah mengutarakan hal demikian. Ia bahkan menilai Rizal ngawur dan bodoh karena tak melihat ucapannya itu secara utuh.

“Ternyata Rizal Ramli ini makin ngawur dan bodoh. Tunjukkan, kapan saya bilang bahwa setiap orang yang masuk kekuasaan menjadi iblis. Gobloklah pernyataan tersebut. Kapan dan dimana saya bilang begitu? Ayo. Saya bilangnya bukan begitulah, tapi begini,” kata Mahfud, dikutip dari akun Twitter Mahfud @mohmahfudmd, Kamis (5/1/2023).

Perdebatan keduanya menjadi riuh di lini media sosial Twitter. Bahkan, nama Mahfud menjadi trending topik di Twitter imbas cuitannya tersebut.

Ternyata perang cuitan dan saling sindir antara Mahfud MD vs Rizal Ramli masih berlanjut.

Usai disebut ngawur dan bodoh oleh Mahfud, kini giliran mantan Menko Kemaritiman Rizal Ramli yang kembali membalas sentilan itu dengan menyebut sang Eks Ketua MK ketahuan emosi sehingga tidak fokus pada pembahasan soal kritik terhadap Perppu Cipta Kerja.

“Kok tega sih bilang RR ngawur, goblog? Tapi asyik juga sih, ketahuan situ emosi Bukan-nya fokus ttg soal pelemahan MK dan Perpu yg ngawur … Kacian deh,” cuit Rizal Ramli di linimasa Twitternya Jumat (6/1/2023).*(Editor).

Artikel Terkait
Mahfud Md Mengaku Akan Terus Berjuang untuk Demokrasi dan Keadilan
Ketua Teladan Pro Ganjar-Mahfud MD, Ica Risanggeni: Kami Optimistis Ganjar-Mahfud Akan Memenangkan Pilpres
Pemred Indonews.id Dampingi Founder Sambas Sinergy Cicipi Menu Jepang di Resto Atsumaru Izakaya
Artikel Terkini
Didik J Rachbini: Gagasan Menyatukan Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta Eksperimen yang Baik dan Berani
Menkes Ungkap Penyebab Rendahnya Penurunan Angka Prevalensi Stunting
Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah
Senyum Bahagia Rakyat, Pj Bupati Purwakarta Buka TMMD Ke-120 Kodim 0619/Purwakarta
Pemerintahan Baru Harus Lebih Tegas Menangani Kelompok Anti Pancasila
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas