Nasional

Berkunjung ke Bali, Menparekraft Sandiaga Uno Apresiasi Peran PNM Bantu UMKM di Masa Pandemi

Oleh : Rikard Djegadut - Minggu, 26/09/2021 08:04 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno kembali menyapa nasabah PNM Mekaar dan ULaMM di Gianyar, Bali (25/9). Kunjungan Bapak Menteri Sandiaga Uno ini didampingi oleh Pimpinan Cabang PNM Bali Jimi Firmansyah beserta jajarannya.

 

Denpasar, INDONEWS.ID – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno kembali menyapa nasabah PNM Mekaar dan ULaMM di Gianyar, Bali (25/9). Kunjungan Bapak Menteri Sandiaga Uno ini didampingi oleh Pimpinan Cabang PNM Bali Jimi Firmansyah beserta jajarannya.

Kunjungan Pak Menteri yang akrab disapa Sandiaga Uno ini juga dihadiri oleh Bupati Kabupaten Gianyar Bapak I Made Mahayastra, Wakil Bupati Kabupaten Gianyar Bapak Anak Agung Gde Mayun, Kepala  Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar Bapak Anak Agung Gede Putrawan dan Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Bapak Hariyanto.

Kegiatan kunjungan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kali ini merupakan rangkaian kegiatan sosialisasi pembiayaan PNM Mekaar dan ULaMM kepada nasabah, ada pula pertunjukan seni kreatif yang disajikan oleh pelaku seni Kabupaten Gianyar dari mulai musik, tari serta pameran produk dari pelaku UKM binaan Kabupaten Gianyar.

Dalam kunjungannya, Pak Menteri memberikan apresiasi ucapan terimakasih kepada PNM yang telah menjaga usaha ultra mikro tetap berjalan di masa pandemi serta meminta pelaku UMKM binaan Kabupaten Gianyar agar bisa bersinergi dengan PNM Mekaar dan ULaMM.

“Terimakasih kepada PNM yang telah membantu perekonomian dengan menjaga para pelaku UMKM tetap bertahan di tengah pandemi dan saya harap pelaku UMKM binaan Kabupaten Gianya bisa bersinergi dengan PNM baik mekaar maupun ULaMM”, ujar Sandiaga Uno.

Sebagai informasi, hingga 15 September 2021 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 89,14 T kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 10,8 jt nasabah. Saat ini PNM memiliki 2.985 kantor layanan PNM Mekaar dan 688 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 5.640 Kecamatan.*

 

 

 

 

 

 

 

 

Artikel Terkait