Nasional

Netizen Minta Kembali Bersuara, RR: Viva La Patria!

Oleh : very - Rabu, 09/03/2022 16:46 WIB

Rizal Ramli (RMOL)

Jakarta, INDONEWS.ID -- Beberapa bulan terakhir, ekonom senior, Dr Rizal Ramli seperti menarik diri dari hiruk pikuk di media sosial, antara lain di Twitter, Instagram maupun Facebook. Padahal, para netizen rindu cuitan yang bernas dan berani dari mantan Menko Perekonomian tersebut.

Mantan Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti dan Mantan Sekretaris Meneg BUMN Muhammad Said Didu yang mewakili para netizen meminta Bang RR –sapaan Rizal Ramli – agar terus aktif di media sosial.

Hal tersebut, kata mereka, adalah demi perbaikan bangsa dan negara yang sudah berjalan di luar rel.

“Demi perbaikan bangsa dan negara, kami dukung penuh Bang RR untuk terus menyampaikan dan mendukung pemikiran akal sehat. Dukung silakan retweet,’’ ujar Said Didu dalam salah satu pernyataannya.

Sedangkan Raja Purwa dan pegiat medsos Nicho Silalahi meminta Bang RR untuk tetap teguh berjuang dan aktif kembali meretweet apapun yang dirasanya baik.

“`Yang setuju dengan permintaan ini segera Retweet agar bang RR melihat banyaknya netizen yang memintanya aktif,” ujarnya.

Sementara warganet cukup banyak yang meminta mantan Kepala Bulog itu untuk aktif kembali. Mereka berharap agar mantan Menko Kemaritiman iut kembali memberikan pencerahan, kritik, meluruskan yang bengkok, maupun mendobrak yang bobrok.

“Baiklah...Mari kita minta Bang @RamliRizal untuk aktif kembali, memberikan pencerahan, kritik, meluruskan yang bengkok, mendobrak yang bobrok. Sila retweet massal.Terima kasih,’’ kata UyockBack,warganet.

Seorang aktivis pergerakan yang juga netizen menyampaikan pesan kepada  RR bahwa dalam teori komunikasi itu ada yang namanya ‘voice of the voiceless’.  “Ibarat sebuah sound system, toa dll suara kecil jadi besar karena abang. Pesta ngak rame, kalau ngak sound system. Suara penyanyi dan musik ngak kedengeran. Goyang ngak enak. Semoga sound systemnya nyala lagi sebelum pesta demokrasi,” katanya.

Sebelumnya mantan Menko Ekuin pada era Presiden Gus Dur itu menyampaikan pesan berhenti sementara untuk retweet. Pasalnya, katanya, “pihak sana sudah uring-uringan, dan mengerahkan  pasukan buzzerRp-nya” untuk menyerang RR secara brutal.

“Mohon maaf RR berhenti sementara untuk retweet karena sono sudah uring-uringan. Akan aktif kembali kalau netizen memang meminta dan menginginkan. Viva La Patria,’’ ujar RR. ***

Artikel Terkait