Nasional

Sambut Baik Pencapresan Anies, Sultan: Nominasi Capres Sangat Penting Bagi Demokrasi

Oleh : Mancik - Rabu, 05/10/2022 18:10 WIB

Wakil ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan B Najamudin.(Foto:Dok.DPD RI)

INDONEWS.ID - Wakil ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI menyambut baik deklarasi Partai Nasionalis Demokrat (NasDem) yang sejak dini mengumumkan bakal Calon Presiden (Capres) Anies Baswedan.

"Sebagai lembaga yang berperan dalam regenerasi kepemimpinan bangsa, kami mengapresiasi preferensi Partai Nasdem dalam mencapreskan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Setidaknya hal ini dapat memenuhi kebutuhan literasi figur politik bagi masyarakat dalam menguji dan menilai integritas, kapasitas serta kapabilitas calon pemimpinnya sejak awal", ungkap Sultan melalui keterangan resminya kepada media, Rabu (05/10/2022).

Dalam sistem politik multi partai, kata Sultan, Kita membutuhkan partai politik dengan kepercayaan diri dan keberanian politik seperti yang dilakukan oleh Partai NasDem. Ini tentu sangat baik dan merupakan angin segar bagi masa depan demokrasi Indonesia.

"Negara Demokrasi dengan sistem presidensial seperti Indonesia sangat membutuhkan proses rekruitmen dan seleksi kepemimpinan politik Nasional yang ketat. Sehingga rakyat sebagai pemilik kedaulatan negara tidak justru diberikan pilihan yang tidak memenuhi syarat kepemimpinan Nasional dan terbatas oleh partai politik", tegas Sultan.

Lebih lanjut mantan Wakil Gubernur Bengkulu ini meminta agar dalam proses nominasi calon pemimpin nasional yang penuh dengan dinamika politik ini tidak justru menimbulkan perpecahan sosial politik di tengah masyarakat. Partai politik harus mampu menjadi pionir bagi terwujudnya proses politik yang damai dan menggembirakan bagi masyarakat.

"Partai politik memiliki tugas konstitusional yang luhur dan besar dalam proses nominasi calon pemimpin bangsa. Kami percaya semua partai politik memiliki kandidat bakal capres yang sama baik kualitasnya, sehingga sangat tidak elok jika dalam proses nominasi politik capres ini, terjadi dinamika politik yang tidak kondusif bagi situasi sosial dan ekonomi nasional," tutupnya.*

TAGS : Pilpres 2024

Artikel Terkait