GK Ladies "Ngobras" Tentang Cara Bijak Kelola Keuangan Keluarga

Jakarta, INDONEWS.ID- Galang Kemajuan (GK) Center adalah kelompok diskusi yang mendukung kinerja Pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi. Dalam melaksanakan kegiatannya GK Center mempunyai 4 ujung tombak, yaitu GK Ladies, GK Milenial, GK Skyteam dan GK Dakwah.

Kali ini GK Ladies, yang  merupakan pengembangan organisasi dan salah satu organ di bawah koordinasi Galang Kemajuan (GK) Center, mengadakan kegiatan Ngobras (Ngobrol Asyik), di Ruang Rimbawan I, Gedung Manggala Wanabhakti,  Kamis (18/1/2018).

“Acara ini bertujuan mengajak perempuan Indonesia untuk bersama turun ke lapangan, bersatu dan berdiskusi sesuai bidang dan kemampuan masing-masing, saling berbagi dan memberikan masukan pengetahuan atas apa yang terjadi di lingkungan masyarakat sekitar kita,” ujar Sekretaris GK Ladies, Veve Saftri, melalui siaran pers.

Dia mengatakan, Ngobras bulan ini mengambil topik “Ibu Zaman Now Bijak Mengelola Keuangan Keluarga".

(Menteri Siti Nurbaya memberi kata sambutan di acara Ngobras yang digelar GK Ladies)

Kemampuan perempuan dan ibu mengelola keuangan memegang peran penting bagi keberlangsungan pemenuhan kebutuhan keluarga. Seiring dengan makin tinggi dan banyaknya yang harus dipenuhi, perempuan Indonesia selayaknya lebih cerdas dan bijak dalam mengelola ekonomi keluarga.

Dan awal tahun adalah saat yang tepat bagi perempuan Indonesia untuk mengevaluasi pengeluaran yang telah dilakukan selama setahun lalu dan merencanakan keuangan dalam satu tahun kedepan.

Ngobras menghadirkan para pakar di bidangnya masing-masing yaitu Ahmad Fajar MM., Ikarti Meynar S, MBA., Muhammad Hanif S MBA., dan Timotheus Lesmana Wanandja.

Pakar Perbankan Ahmad Fajar memberikan  pandangan terkait kondisi dan persoalan umum pengelolaan uang dan perbankan. 

Ikatri Meynar S. MBA., sebagai Founder Micro Center Indonesia dan juga Komisaris Bina Artha Ventura berbagi pengalaman menjalankan bisnis berskala mikro. 

Muhammad Hanif, Direktur Tanam Duit berbicara tentang pengelolaan keuangan dalam mencapai keinginan dan harapan di masa depan.  Sementara Timothius Lesmana Wanandjaja, Ketua Badan Pengurus Perhimpunan Filantropi Indonesia membahas sisi lain keuangan, yaitu dari sisi filantropis. 

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang juga Pembina GK Center Siti Nurbaya menyempatkan diri menemui sahabat GK Ladies dan beberapa peserta  dari lain seperti  KFAC, Koperasi Wanita Indonesia (Koperwan), Iwapi, Kadin dan beberapa organ wanita lainnya. 

Siti Nurbaya dalam sambutannya mengatakan menyambut baik acara “Ngobras”, terutama yang mendukung kinerja pemerintahan Jokowi. “Kegiatan ini diharapkan berdampak baik untuk seluruh masyarakat, khususnya kaum Ibu di seluruh Indonesia,” ujar Siti Nurbaya.

(Menteri Siti Nurbaya foto bersama pembicara dan peserta acara Ngobras)

Menteri Siti berharap diskusi serupa harus sering dilakukan, terutama tentang topik masalah keluarga. “Saya berharap diskusi seperti ini intens dilakukan, terutama terkait masalah keluarga, sehingga masyarakat semakin menyadari bahwa pemerintahan Jokowi memperhatikan kesejahteraan keluarga,” ujarnya.

Acara dibuka dengan tarian Cakalele  dari Sulawesi Utara. Acara ditutup dengan fashion show pakaian muslim yang diperagakan ibu-ibu anggota GK Ladies, dengan mengenakan koleksi pakaian muslim modern dari House of Pipie.

Ngobras merupakan kegiatan rutin bulanan yang diselenggarakan oleh GK Ladies. “Ke depan, GKL akan membuat acara serupa dengan topik yang berbeda, yang tentunya dapat memberi manfaat lain pada ibu-ibu zaman Now,” pungkas Veve Safitri. (dea)